Jumat, 12 Desember 2014

My FF Sick Because Of You

Tittle        : Sick because of love
Author     : Iqlima Nazalia Arsaly @iqlima_elf
Main cast : Mikasa-Eren
Author     : Misaka, Eren, Desuke, Rikka
Genre      : Hurt and Sad








 "One shot"


That time 06.00 AM


Namaku mikasa aku lahir di tokyo 15 maret 1998. Aku sekolah di khiciga high school. Saat ini hri pertama ku, dimna hari ini hri yng sangat aku tunggu tunggu, hari dmna aku bertemu tanggal lahir ku dan bulan kehaliran ku, dn saat ini di sambut dgn salju yng berjatuhan dn menyelimuti pohon pohon dan tanaman tanaman itu. Dingin .. Sndiri .. Hampa .. Aku sperti pohon dan tanaman itu, yng sharusnya mekar dgn indah namun terhambat, dn mengapa tdk di selimuti dgn kehangatan melainkan kedinginan ?. Ini hri special ku, ya... Special is nothing. Andai ada seseorang yng membawakan ku minuman hangat, aku dingin.. sangat dingin, bahkan sarung tangan ini pun tdk cukup untuk menghangatkan tanganku.
Siapa itu ? dia menyodorkan ku minuman, sperti malaikat yng datang di saat aku membutuhkan pertolongan, apakah dia malaikat ku ?..

"Kau mau ?, ini untukmu. Gadis sepertimu tak seharusnya sndirian di tmpat yng dingin sperti ini, ambil lah ini hangat, bisa untuk menghangatkan mu"
ucap seorang pria dgn wajah yng tampan dan bersinar. Bnar bnar sperti malaikat yng sedang menawarkanku minuman.
"Terimakasih" jawabku singkat dn menerima minuman yng di tawarkn pria itu.


Hanya itu ? Dan dia pergi meninggalkan ku bgitu saja stelah aku menerima minumannya ?, dia mmbuatku penasaran dn ingin tau sperti apa pria itu yng datang di saat aku sndirian, kesepian dan hampa. Aku rasa dia lah malaikat penolong ku. Sudahlah lupakan sja. Dan sekarang aku kembali ke sendirian ku yng mengingatkan aku pda seseorang yng membuatku kini kehilangan semangat hidupku, dia berrati... sangat berarti bagiku. Hatiku tiba tiba dipenuhi oleh wajah desuke. Kenangan kami yang mesra, pandangannya yng lembut, sikapnya yng mengerti dn kecintaannya yng meluap. Mataku memanas dadaku seperti tertumbuk pada satu ujung meja kayu yng keras, ngilu dn menyedihkan. Aku menangis, derita dan keangkuhan yng kupendam rapat rapat sejak kuterima kabar kematian desuke tiba tiba terlepas tak terkendali. Oh tuhan kpan perasaan ini akan hilang ?, kpan aku bsa merelakan dia pergi kepada mu ?. Aku lelah sangat lelah jika hari ulangan tahunku yng ke 3 kalinya tak ada kehadiran desuke. Bila aku mencoba melupakannya mengapa sakit rasanya ? Dan bila aku mencoba mengingatkannya mengapa lebih sakit rasanya ?. Aku bingung hrus sperti apa lagi ya tuhan..
                                                                      

                                                      
                                                                               ***


Pagi dunia yng dingin, salju yng turun, jalan yng di selimuti oleh salju, pepohonan dan tumbuh tumbuhan memutih karna salju. Membuatku ingin rasanya menghangatkan tubuhku ini.

"Jika kau tak keberatan, ayo temani aku minum di cafe biasanya untuk menghangatkan tubuhku" bicaraku di telfon dengan rikkachan.
"Mikasa, disni. Knpa kau lama ?" Ucap rikkachan yng sedang duduk dicafe menunggu kehadiranku
"Aku hanya telat sebentar kn ?" Ucapku sambil mendekati rikkachan yng sedang duduk.
"Ini hari ulang tahunmu kn ? Dn sekarang waktunya kau bersenang senang"
"Untuk apa ?, jika aku bersenang senang tak ada yng bisa aku senangkan"
"Hmm, aku tau betul prasaanmu, kau msih mengingatkan desuke kn ?, dia hanya msalalu mu kau hrus merelakannya, carilah yng lain msih ada yng lbih baik dari desuke"
"Biarkan aku melepaskannya pelan pelan".
Aku tak tahu mengapa jika nama desuke trdengar oleh ku, aku smakin rapuh, sperti kayu yng sudah tua.

"Rikkachan, sudah ya aku pergi dulu" ucapku meninggalkan sahabatku
"Mengapa cepat sekali dia pergi ?, ini psti gra gra aku membuatnya mengingat desuke, oleh sbab itu mikasa pergi, ah bodohnya aku!"




                                                                            ***

Malam ini aku rsanya ingin menenangkan diriku.

 
"Hati ku hampa saat mengingat kmbali desuke. Tmpat ini tempat dmna aku sedang ingin menenangkan hatiku. Huuh aku jdi teringat pda seorang pria yng pagi dini tdi aku bertemu olehnya, dia menawarkanku minuman hangat, spertinya dia bru datang ke tempat ini krna aku bru melihatnya"
"Benar, aku memang bru datang ketempat ini, tempat ini sangat indah ya, jika suasana hati sedang gundah tempat ini cocok untuk menenangkan hati dan pikiran, kau itu gadis yng tdi pagi kn ? Hm ?"
Ucap seorang pria yng tiba tiba dismping ku. Dia sperti pria malaikat itu, benar dia.
 "Kmu.. Yng tdi pgi kn ?Mengapa kamu tiba tiba ada disni ?, ya.. Tempat ini memang indah oleh karna itu aku sering ke tempat ini jika hatiku sedang sedih"
"Dan kau sedang sedih kn ? Sampai pagi sekali kau sudah ada disni ?"
"Heeii kau juga kan ?"
"Hehe iya.. Tpi lain kali kau jgn sperti itu lg karna gadis sepertimu hrusnya ada seseorang yng menjagamu, tidak sperti tdi pagi kau sendirian kedinginan dn kau tau, kau bisa mati kedinginan, itu sngat berbahaya, mengerti ?!"
"Ya untungnya kau datang membawakanku minuman hangat, aku jdi terasa sedikit hangat, hei kau trnyata tidak angkuh ya, saat kau mmberikanku minuman kau spertinya sangat angkuh tanpa basi basi kau mlah meninggalkanku, kejadian tdi pagi itu aku sngat berterima kasih"
"Sudah lupakan sja. Oh ya, Namamu siapa ?"
"Aku mikasa, lalu namamu ?"
"Aku eren". Akhirnya rsa penasaran ku kepda pria ini pun terungkap sudah, dia pria yng memang dingin hatinya namun dia pria yng penuh dgn kepedulian. Dn pria ini mengingatkan ku kmbli kpda desuke.
"Hei, kok bengong ?" Tegur eren menyadarkanku dari keterpengarahanku
"ayok...!" Ajaknya kemudian sembari menggandeng lenganku.
"Kemana ?" Tanyaku seperti orang linglung
"Kau tak ingin pulang ?, ayok aku antar pulang sudah mlam"
"Hm tidak, aku bsa pulang sndiri"
"Sebaiknya kau jgn pulang dulu"
"Lalu ?"
"Kita ke GCP"
"Ngapain ?"
"Ya.. Aku hanya ingin bersenang senang, lelah jika aku bersedih di tmpat ini terus menerus, dn kau pun jga tak ingin kan ?"
"Tapii..."
"Sudah. Ayolah" kata eren sembari menggandeng lenganku


                                                                       ***

Malam itu, merupakan malam yng penuh kenangan dan rasanya tak akan mungkin dpat dilupakan, sebab malam itu, selain merupakan hari ulang tahunku yng kali ini sangat teramat menyenangkan, juga hari ini dmna aku mengenal eren sii pria berhati malaikat itu. Entah mengapa hatiku tak seperti biasanya, sudah lma aku tak merasakan sesenang ini.


                                                                       ***

Pagi yg sangat dingin sperti prasaan ku yg dingin tak ada yg menghangatkannya, tak ada satupun suara burung burung berkicau menyambut pagi ini, yg ada hanya lah suara keributan angin yg membuat salju turun sangat deras, pagi ini membuatku tak mau melakukan apa apa
 

"Baiklah sebaiknya aku minum teh hangat saja" bicaraku dalam hati Aku menikmata minuman hangatku sambil menatap wajah nya di foto yg saat ini sedang aku genggam, aku menyetel lagu yg membuatku semakin bersedih hati, lagu ini tentangku dn dia, sudah lama aku tak mendengarnya dn kini aku kembali mendengarkannya rasanya rinduku smakin meluap kpdanya.
 

"Kau tega meninggalkan ku, kau tenang disna, tapi aku terluka disni, 3 tahun aku tak bsa move on drimu, 3 tahun aku merasakan sepedih dan sesakit ini, 3 tahun aku berdiam slalu mengingatkan mu, dan 3 tahun ini aku sangat lelah, aku lelah dn smua penderitaanku dgn mu tak usai jga, apa ini takdirku ?, mencintai dn msih mengharapkan seseorang yg sudah pergi dgn tenang brharap bsa kembali di sisiku, aku tahu itu tak mungkin, aku sangat rindu kmu".
Aku menangis saat itu, aku lampiaskan smua prasaan ku dgn foto nya, hatiku panas sangat perih, aku tak bisa kendalikan diriku, saat aku sepi pkiranku salalu kepdanya, apa aku hrus sperti ini, aaaah aku lelah salalu itu yg kurasakan slama 3 tahun dia meninggalkanku
"Jika kamu terus bersedih aku tak akan tenang meninggalkanmu, tegarkanlah hatimu misaka aku yakin kmu bsa".
Itu desuke ? Benarkah ? Saat aku terus mendekatinya ternyata itu hanya ilusinasiku sja, desuke tak mungkin dsni dia kn sudah tenang disna.
"Baiklah aku akan mencoba tak akan mengingatkn mu, jka aku terus begni aku sma sja menyakiti diriku terus menerus" bicaraku pda foto desuke yg aku genggam. Pda akhirnya aku membakar fotonya, membakar smua kenangan kenangannya agar aku tak mengingatkannya. Aku merubah diriku menjadi wanita yg berwibawa dn bijak yg tak peduli dgn msa lalu. Aku mengubah sedikit gaya rambutku dan pakaian ku dgn rapih sngat rapih. Inilah saatnya misaka tak lg misaka yg sperti dlu.



                                                                           ***
At Restaurant

Salju tak lg turun, aku ingin kluar menikmati hdup baru ku yg sudah aku rubah.
"Ada yg bsa sya bantu sist, mau pesan apa ?" Bicaranya pelayan itu melayaniku.
"Aku ingn ramen, dan minuman sake saja" bicara ku dgn pelayan itu
"Baik sist, siapa namamu gadis yg sngat cantik"
"Aku misaka"
"Baiklah 2pesanan sist misaka segara dilaksanakan, permisi"
"Iya terimakasih" Setelah aku menunggu.. Lalu pesananku akhirnya datang, lalu aku menikmatinya, sesudahnya, aku kluar shopping untuk mereflesingkan diriku.


At home rikkachan

"Hai rikkachan"
"Misaka, kesni kok ga bilang bilang, ada yg berbeda darimu, waaaah cool, apa yg membuat mu berubah ? Dan belanjaanmu bnyak sekali, kau tak mengajakku ?"
"Hei aku ksni harus bilang kmu gtu ?, inspirasi ku sndiri yg mengubah diriku, soal itu lain kali aku akan mengajakmu"
"Apapun itu aku suka penampilan mu yg sekarang, wah sahabatku sudah mulai berubah ya"
"Hehe sudahlah jgn memuji ku, aku tak mau brlebihan" Saat itu aku dan sahabatku saling cerita dn saling tertawa kami sangat akrab saat itu.


                                                                          ***

Kriing... Kringg...

"Uhmm, halo" bicara ku pda seseorang ditelfon
"Kau mencariku? Aku akan kembali untuk mu, aku tak sabar tuk bermain lg dngan mu mikasa"
"Kamu siapa ?" Bicaraku bingung. Tuuuttt.. Tuuttt... lalu dia pun menutup telfonnya tanpa bicara sepatah katapun
"Siapa org itu ? Aku spertinya ingat suaranya. Tapi siapa ya?"

Ting tong.. Ting tong..

"Ya tunggu sebentar" aku pun bergegas untuk membuka pintu
"Pagi..ada paket untuk mu nona, tolong tanda tangannya disini" bicaranya sang tukang pos yg mengulurkn box yg ada di tangan nya di hadapanku. Aku pun bingung dari siapa ini, sebelumnya tak pernah ada yg mengirimkan ku paket sperti ini.
"Uhm, iya, makasih" jawab ku smbil mengambil box yg ada di tukang pos itu sembari ku menutup pintu rumah ku, aku penasaran apa isi box ini yg tertulis KAU TAKAN BISA PERGI. Smakin penasarannya aku, aku pun membuka box itu dan ternyata..

"Oohh tuhaaan... Apa ini ? Knpa bsa ?". Aku terkejut karna isi box itu adalah benda2 yg dri desuke yg prnah aku buang 3 tahun lalu knpa kembali kepadaku. Dan di box ini tak tercantum nma si pengirim box.
Lalu aku membakar benda itu supaya aku tak mengingatnya kembali, tak sadar air mataku pun jatuh, aku nangis teramat nangis, aku tidak bisa menahan air mataku setelah melihat foto itu, teringat kenanganku bersamanya.
"Apa cara ini berhasil ?" pikirku khawatir
 Aku mulai mengabaikan peristiwa ini seolah olah tidak terjadi apa apa. bagiku mungkin ini hanya kebetulan saja, mungkin ulah orang iseng saja

                                                                      ***

Tuuttt..Tuttt..Tuutt


"Maaf nomer yang anda tuju sedang berada di luar jangkauan, silahkan hubungi beberapa saat lagi"
"Aduh gimana sii nih rikkachan di hubungi ga bisa bisa, apa aku kerumahnya saja ?" bicara ku sendiri

Tok..tok..tok


"Rikkachan apa kau sedang ada dirumah ?" tiba tiba dari balik pintu muncul seorang wanita cantik dan dia berkata kepada ku
"Maaf rikkachan nya sedang pergi" jawab dia sambil tersenyum ramah.
"Oh kalau gitu tolong bilang rikkachan kalau sudah pulang mikasa datang menemuinya untuk berbicara sesuatu" jawab sambil meninggalkan rumah rikkachan.
"iya baiklah"





                                                                         ***


At cafe


"Apa maksutnya tadi,prasaan ku knpa tiba2 jdi ga enk ? Ada apa ini ya tuhan...'' gumamku sendiri dalam hati

"Mikasa, ada apa kmrin kmu kerumah ku ?" Tanya rikkachan yg tiba2 duduk disampingku
"Ada yang mengirimkan aku paket yg brisi poto2 sma desuke" jawabku mnjelaskan kpada rikkachan "Itu hnya,prasaanmu saja mungkin, kn ga mungkin jga ada yg mengirim kn mu foto itu" jawab rikkachan yang tak percaya kepadaku.
"Tpi ini bneran rikkachan" jawab aku yang meyakinin rikkachan supaya percaya pdaku "Sudahlah aku ada urusan lain mikasa, maaf ya. Sampai jumpa" jawab rikkachan sembari pergi meninggalkan ku. 
"Ah anak itu! Knpa tak percaya padaku!" Jawabku sedikit kesal.
"Tapi ada yg aneh dgn nya" Pikiranku masih ke foto itu aku takut sungguh takut siapa yang bermain main padaku apa rikkachan ? Tidak mungkin sahabat melakukan itu iya benar, tidak mungkin.
Kring....
From eren
Mikasa aku temui kmu di tempat biasa, bisa kita bertemu ?
Tiba tiba eren mengirimkan ku pesan lalu aku pun pergi ketempat yg di pinta eren.
"Eren ?"

"Oh hai"
"Ada apa ?" Jawab ku bingung apa mksut eren yg ingin bertemu dgnku
"Aku ingin bilang sesuatu" jwab eren yg tiba tiba gugup
"Kenpa ? Kmu ingin bicara apa eren ?" Tnya ku sembari mengerutkan alisku
"Aku..akuu.. ingin mngajak mu party costum"
"Knpa hrus gugup gtu ?, hmm baiklah aku mau"
"Benarkah ? Baiklah kalau begitu aku tunggu besok"
"Ok sampai jumpa"


                                                                        ***
"Dokter bagaimana penyakitku ini, apa sama seperti biasanya ?"
"Aku sarankan kmu supaya cepat cepat operasi"
"Tapi dok itu ga mungkin, aku ga punya biaya untuk operasi, dokter tau sndiri kan aku tak punya siapa siapa"
"Mikasa tpi penyakit mu ini udh begitu parah, kmu ga bsa terus terusan makai obat penenang bagaimana pun jga itu bahaya dampakny kmu akan kehilangan akal jika terus terus seperti itu kmu bsa gila mikasa"
"Brpa lama lg waktu umurku ? Bagaimana aku ga makai obat itu sedangkan aku wanita yg malang di penuhi kesidihan org yg ku sayang slalu meninggalkan aku, lalu aku harus bagaimana dokter!!" kataku sembari memegang lengan dokter.
"Sabar mikasa dokter prcya sma kmu"
"Dokter ahhh!!!! sakit sungguh ini sangat sakit! ahhh!!! dokter aku mohon hentikan rasa sakit di kepalaku ini dokterrrrrrr ahhhhh!!!!!" jeritku kesakitan
"Tenang mikasa ini mungkin agak sedikit sakit tpi kau hrus bisa tenang"
"Ya tuhann sakittt!!!" jeritku kesakitan sembari memegang kepalaku
"Mungkin kau akan pingsan sebentar, hanya ini satu satunya cara"

lalu aku pun pingsan, dn beberapa jam kemudian aku terbangun lalu aku kluar rumah sakit lalu pergi ke salon untuk party costum, karna aku sebelumnya sudah janji aku tak mau mengingkar janjiku walaupun kondisi bdanku sedang lemah lemahnya

Kriinggg...
"Halo"
"Mikasa kmu dimana, biar aku jemput kmu sekarang"
"Tidak aku akan datang sendiri eren kau tak perlu menjemputku"
"Baiklah kalau begitu aku tunggu"
"Mba sudah slesai" bicaranya pelayan salon kepadaku lalu aku pun terkejut aku baru kali ini tampil secantik ini.
"Mba sudah cantik ko".
"Oh iya makasih iya"
"Sama sama" lalu aku pun bergegas untuk detang ke acara party itu.


At home party


"Eren"
"Mikasa sungguh malam ini kau cantik"
"Makasih eren"
"Maukah kau berdansa dgn ku mikasa ?"
"Hmm dgn senang hati" lalu aku pun berdansa dgn eren. Sungguh aku nyaman bersamanya. Nmun saat itu penyakit di kepalaku itu mulai menyakiti kembali kepala ku.
"Aaaahh sakitttt!!" aku menjerit..menjerit kesakitan
"Mikasa ada apa, bilang padaku kau knpa ?"
"Eren sakit aaahhhh!! knpa msti terjdi sekarang kenapa ? Disaat aku bahagia knpa penyakit ini msti kambuh, eren maafkan aku, aku hrus pergi"
"Mikasa... tunggu" Eren pun menarik tanganku dn memeluk aku di dpan bnyak orng.
"Mikasa menjeritlah di pelukanku, menangislah di pelukanku, kluarkan jgn kau tahan aku mohon mikasa" aku menangis sunggah aku tak bisa menahan air mataku, apa daya aku jatuh cinta pada seseorang lelaki yg tak layak aku miliki, karna aku penyakitan, dia mmpu mmbuatku mlupakan desuke, slah kah aku jatuh cinta padanya ?
"Hahaha eren aktingku bagus kn ?"

"Apa akting?, mikasa! Aku sudah khawatir tpi kmu mlah akting ?"
"Hehe maaf"
aku ga mau kmu tau penyakitku eren kmu tak boleh tau!.


                                                                  ***


"Kmu lg mkirin apa misaka ?''
"Ah tidak" jawabku gugup
"Eren bisakah kau antar aku pulang?"
"Hmm baiklah tpi tunggu sebentar" jwab eren sembari pergi meninggalkan ku dan pergi ke atas panggung, aku ga tau apa maksut eren itu.
"Mikasa ini saat saat yang cocok untuk ku mengucapkan ini semua, aku akan mengakuinya bahwa aku jatuh cinta padamu, maukah kau menjadi kekasihku?".
"Eren.."
"Terima terima" bnyak orang orang yg menyuruhku untuk menerimanya. Tapi aku tidak bisa. "Eren maafkan aku aku tidak bisa" jawabku sembari pergi meninggalkan tempat itu berlari dan menangis, aku tidak bisa jatuh cinta padanya aku tak boleh.
"Mikasa! Tunggu! Aku minta waktu untuk bicara sebentar dgn mu mikasa ku mohon plisss! Mikasaaaa" lalu eren menangkap lenganku dan memeluk ku. Aku merasakan sakit saat itu sakit yg teramat sakit aku sangat sakit tpi eren ttp memeluk ku erat. Aku tersadar akhirnya darah yg kluar dri hidung ku mengenai di baju eren.
"Aaaahh!!" desah ku kesakitan.
"Mikasa hidung mu" jawab eren khawatir sembari mengangkatkan daguku ke dekat wajahnya "Aku sakit eren, aku sakittt! Aku tdk bisa menerima cintamu, dulu aku punya kekasih aku sngt mencintainya tpi karna aku dlu msuk rumah sakit dan dlu aku kritis lalu kekasih ku ingin mnjemput ku di rumah sakit, dia benar benar khawatir hingga akhirnya saat dia mengendarai motornya lalu dia tertabrak dan menginggal dunia, sedangkan aku masih hidup dgn penyakitku ini, tak adil sungguh tak adil, aku depresi sangat sangat depresi eren, aku tdk mau org yg kusayang pergi lg karna aku, aku msih depresi apa lg dgn penyakitku ini yg mkin hari mkin parah, aku bosan menderita seperti ini!!"
"Jadi ini bukan akting ? Knpa kau tdk jujur kpdaku mikasa!" Tnya eren kpdaku
"Maafkan aku, aku tdk mau kmu khawatir maafkan aku eren aku bohong karna aku sayang kmu, aku ga mau kmu sedih karnaku" Aku menangis saat itu aku kluarkn smuanya kpda eren aku mnjerit kesakitan, eren cmn bisa menatap ku dn menangis deras di pipinya, lalu dia mencium bibirku dgn hangat dia memeluk ku lama, sangat lama.
"Eren boleh aku pinta sesuatu ?" Tnya ku kpda eren, lalu erenpun melepas pelukannya.
"Boleh, kau ingin minta apa mikasa ?" Jawab eren penasaran.
"Jauhkan aku!" Ketus aku
"Apa ?" Jwab eren bingung
"Aku bilang jauhkan aku! Mulai sekarang kmu jgn prnah lg mendekati aku!" Bentak aku kepda eren, lalu eren pun tak jawab apa apa dia hnya terdiam dgn wajah yng bingung. Aku pun lari pergi aku menjauh dari eren, lalu aku bertemu dgn sahabat ku rikkachan. 
Rikkachan sedang apa kau disini ?" Tnya ku kepada sahabat ku yg sedang berdiri di hadapan ku dgn wajah yang penuh emosi.
"Sekarang aku harus jujur kpada mu, aku muak dgn sandiwara ku didepan mu, kau tau dulu aku suka sama desuke tapi kau merebutnya, aku tak bisa marah dgn sahabat ku sndiri, akhirnya aku relakan desuka untukmu, karna aku yakin dan prcaya kau bisa menjaga desuke, tapi akhirnya desuke malah meninggal karna mu! Kau ingat dulu ?" Jwab rikkachan dgn rasa sangat marah matanya sangat memerah.
"Iya aku ingat, tpi apa mksut mu membahas kejadian yg dulu lg ?" Tnya aku bingung.
"Aku orangnya mikasa, aku lah si peneror mu, mengirim fotomu dgn desuke dlu, akulah orangnya!, kau tau kn skarang, kau puas!".
"Rikkachan, ternyata kau ? Sahabat ku yg melakukannya? Aku bner bner kecewa kepadamu rikkachan! AKU SANGAT KECEWA DENGAN MU!"
Teriak ku dgn sangat marah, aku menangis hati ku bnar bnar panas, ternyata pelakunya sahabatku sendiri, aku bnar bnar kecewa!.
"Percuma kau menangis percuma! Dan aku dngar dngar kau sedang dekat dgn pria lain, aku slalu menyintaimu, hei mikasa tak puaskah kau memiliki desuke dulu ? Lalu kau membuat dia mati! Dan sekarang kau mlah bercinta lg dgn pria lain, kau tak tau diri sahabatku!"

Bicara rikkachan sembari mendorong bahu kiri ku, lalu dia pun pergi meninggalkan ku, aku hanya bisa menangis, knpa mesti sahabatku yg menyakitiku, knpa mesti orang yg ku sayang yg telah menyakitiku, aku kecewa dgn dia, badanku mulai melemah, kepala ku pun mulai sakit kembali kali ini aku benar benar sakit, aku skrang memang harus ke rumah sakit, aku ga bsa menahannya lg, ini benar benar sakit sungguh sakit, kanker ini smakin lma smakin membunuh ku perlahan lahan, aku lelah ibu :').


At hospital


Hari ini aku sudah di rawat 2 minggu dan hari ini pun aku hrus di operasi skarang, aku sudah siap, sangat siap.

"Mikasa, skarang udah waktunya kmu di operasi".
"Iya dok, aku sudah siap, tpi dok apa aku bsa sembuh?".
"Kemungkinan itu sangat kecil, jadi berdoa saja ya, apa kau tak menghubungi sahabat mu atau org lain kalau kau hari ini harus di operasi ?"
"Tidak dok, mungkin dia akan dateng setelah aku selesai di operasi, dok apa aku boleh minta sesuatu ?"
"Kau ingin mnta apa mikasa ?, serahkan saja padaku"
"Tolong kasih surat ini kepada pria yg bernama desuke, dan tolong kasih surat ini kpda sahabatku rikkachan, jika dia datang ke sini, tolong kau berikan ini kpda dia dok"
"Baiklah nnti akan aku berikan, sakarang kau hrus siap karna aku akan memberikan mu suntikan jdi kau nnti akan pingsan sampai operasi mu berakhir"
"Aku siap dok" lalu aku pun mulai menutup mataku.


4jam kemudian...


Dan akhirnya saat aku mulai membuka mataku aku melihat dua org didpan ku, dan ternyata dia eren dan rikkachan.

"Hei periku, kau pucat, oh iya operasimu sukses, tdi kau hampir mati, aku benar benar takut kehilanganmu" bicara eren sambil memegang erat tanganku.
"Mikasa kau harus makan buah ini" bicara rikkachan sembari mengupas buah apel yg dgn pisau yg dia pegang.
"Rikkachan, apa kau skarang sedang bersandiwara baik denganku?"
Plak! Sebuah tamparan mendarat di pipiku.
"Cukup! Aku benar benar muak dgn mu, aku sudah melayanin mu dgn baik, tpi kau malah bilang kalau aku sedang bersandiwara!''
"Bukan kah memang benar kau slalu bersandiwara, kmarin kau sndiri yg bilang pda ku".
"Kau sadar tidak kau slalu di kasih perhatian lebih dgn org lain karna penyakitmu itu, tpi kau tidak sadar bahwa penyakitmu slalu merepotkan orang lain, skarang buat apa kau hidup kalau kau slalu mnjdi sampah masyarakat!"
"Aaaahhhh kauuuuu" aku teriak dgn kesal lalu aku merebut pisau yang ada di tangan rikkachan.
"Mikasa, rikkachan hentikan kalian ini sahabatan tidak pantas untuk bertengkar sperti ini" bicara eren berusaha memisahkan ku dgn rikkachan.
"Eren lepaskan aku!, aku tau diri, aku hidup cman bisa menyusahkan orang lain, aku cmn jdi sampah di masyarakat, aku tak pantas hidup, rikkachan benar".
"Kamu ini apa apaan mikasa, stiap mnusia itu tak sempurna, ada kala nya manusia butuh bantuan orang lain, aku mohon mikasa letakan pisau itu, aku sayang dgn mu aku mencintaimu, letak kan pisau itu aku mohon".
"mikasa tolong jgn main main dgn pisau itu" bicara rikkachan kepada ku.
"Aku minta maaf sma kalian kalau aku sudah membuat kalian repot dan terganggu karna aku hidup dgn penyakit yg membuat masyarakat terganggu, knpa operasiku sukses, sharusnya aku mati , dan sekarang aku yg hrus mengakhirinya, aku sayang kalian, aaarrgghhh!!" Aku pun menusuk perutku dgn pisau itu, darahku berceceran sangat bnyak, deritaku pun berakhir. "Mikasaaaaaa!!!!!!" Teriak eren langsung memeluku
"Mikasa aku, aku menyesalll, mikasaaaa aku minta maaf, aku sahabat yg jahat, aku minta maaf mikasa, aku mhon bertahanlah" teriaknya tangisan rikkachan
"Mikasa aku menyayangiu aku mencintaimu, tega teganya kau meninggalkan ku, aku sangat mencintaimu!!" Teriaknya tangisan eren yg sembari memeluk ku dan mencium jidatku. "Rikkachan, kau tak slah aku sudah memaafkan mu, aku sayang pda mu rikkachan sahabatku, Eren aku jga sangat mencintaimu, kau mirip desuke orang yang ku cintai dulu, aku mencintaimu sperti aku mencintai desuke dlu, kau memberikan warna warna baru di hidup ku, rikkachan jaga eren pria yang aku cintai ini untuk aku, eren ciumlah aku untuk terakhir kali ini" lalu eren pun mencium ku sangat hangat, dan disini lah aku menghembuskan nafas terakhir disaat eren mencium bibirku.
"Mikassaaaaa!!!" Teriaknya rikkachan
"Oh tuhan mikasaaa, mikaasaaa! Teriaknya eren sembari menangis.
                                                                       
       
                                                                          ****
 At pemakaman


"Kau wanita yg tegar, semoga kau tenang di sna mikasa" bicara sang dokter
"Aku akan selalu mencintaimu semoga kau tenang" bicara eren sembari sedikit tersenyum sedih
"Aku jahat ya sudah membuat shabatku sperti ini, maafkan aku mikasa aku menyesal, semoga kau tenang di sana ya sahabat" bicara rikkachan sembari menangis.
"Kau eren dan rikkachan ? Syukurlah kita bertemu, ini ada surat dri mikasa untuk kalian masing masing, maaf aku bru bsa ngasih sekarang, sebelum mikasa di operasi dia memberikan ku ini untuk aku berikan pada kalian, tpi maaf aku bru bsa ngasih surat ini stelah mikasa meninggal, baiklah aku tinggal dlu ya" bicara sang dokter sembari meninggalkan eren dan rikkachan. Lalu eren dan rikkachan pun masing masing mereka membuka surat yg di berikan mikasa sebelum meninggal.



To : rikkachan sahabat ku
From : mikasa

Hei sahabatku, kita bnyak melewati masa masa indah dlu, kita pernah menangis bersama, kita pernah bahagia bersma, kita pernah susah bersama, kita pun pernah senang bersama, tpi sekarang kau membuat aku kecewa rikkachan, tpi kau ttp sahabat ku, aku sudah memaafkan mu karna aku tak bisa memusuhi mu, selama nya kita ini akan ttp sahabatan! Hehehe bye.

"Mikasa kau sahabat terbaiku" bicara rikkachan sembari menangis


To : eren
From : mikasa

Hei eren kau tau aku ternyata juga mencintaimu, aku ingin sekali menjadi kekasihmu, tpi aku punya alesan knpa aku menolak mnjadi kekasihmu dan kau tau kan, eren aku mau curhat, hari ini aku akan di operasi doa kan aku supaya operasi ku sukses, tpi sbnernya aku udah capek untuk hidup eren, tpi tenang aja aku akan berusaha untuk mu org yg aku cintai, prtama kali nya aku memggunakan pakaian rumah sakit yg berwarna hijau dan rambutku di tutupi oleh ikatan untuk menutupi rambutku ini, oh iya skarang aku botak, kanker ini udh membuat ku kehilangan rambutku, dan eren aku baru pertama kali melihat lampu operasi, hati ku benar benar deg deg kan, aku di kasih waktu untuk menulis surat ini lho dokternya baik ya, eren aku mencintaimu, i love you, udah ya aku ingin operasi dlu biar aku sembuh dan kita bsa bersama selamaya, bye eren.

"Oh tuhan aku tak bisa menahan air mataku, mikasa aku akan slalu mencintaimu, tpi akhirnya kita tak bisa bersama, kau membunuh dirimu sndiri, karna kau lelah hidup, tenanglah kau disana, disini aku akan selalu setia, walau kita telah beda alam, i love you too mikasa".



                                                                 THE END
 

Selasa, 18 Maret 2014

FanFiction Kyuhyun-yoona MY Love True Is You ?, Really ?






Tittle : my love true is you ?, Really ?
Author : IQlima Nazalia Arsalia @iqlima_elf
Cast : kyuhyun - yoona
Other : sungmin, min soo, and fei
Genre : romance, and hurt
-One shot-
Warning : yng dibwah umur blum waktunya untuk cinta cintaan XD #lol -,-

Maaf yah kalau FFnya kurang bagus ini pertama sya ngepos FF ini, jdi mohon di maklumin aja yah :D
Happy reading ^^


"On one day"

At cafe

"Sudah berapa kali kau membaca buku itu yoona ?" Ucap min soo sahabatnya yoona semasa kecil, smbil menikmati cappucino hangat nya yng cocok skali pda cuaca dngin sperti ini, memang pda cuaca yng dngin sperti ini mereka berdua slalu pergi ke cafe ini untuk minum secangkir cappucino bersama, "Sudah puluhan kali mungkin dan ini yng terakhir" ucap nya yoona smbil tetap fokus membaca buku itu, yups buku itu adalah buku terfavoritenya dia yng berjudul blue moon, tak bosan bosannya dia berulang ulang membacanya, krna bagi dia buku itu mengurangi kebosanan nya saat tak ada hal yng di lakukannya walau itu sudah berulang ulang dia baca, "oh my god yoona tidak kah kau berminat untuk mencari kekasih dri pda kau membaca novel itu berulang ulang kau tak akan mendapatkan hsilnya" ucap min soo yng slalu trus memaksa yoona untuk mempunyai kekasih, sahabat yoona yng satu ini slalu memaksa yoona untuk sedikit merasakan dunia cinta dri pda hanya membaca novel yng mmbuat dia jauh dri cinta, "kau ini, tak bosan bosannya untuk berbicara itu pda ku, dan aku jga tak akan bosan bosannya untuk berbicara pdamu kalau aku tidak berminat sedikitpun" ucap yoona yng membuat min soo semakin panas dgn sikap keras kepala sahabatnya itu "sudahlah habiskan cappucino mu lalu kita hrus segera pulang sebelum salju turun" ucap yoona smbil memotong pembicaraannya.

                                                                      ****

Kyuhyun and sungmin pov:
"Kau sndirian sja kyu ?, tumben biasanya kau dipenuhi oleh gadis gadis cantik dan seksih" ucap sungmin sahabatnya kyuhyun smbil memakan brownies yng ada di meja. "Para gadis itu membuatku bosan !" Jwab kyuhyun smbil memainkan game yng ada di handphonenya, kebiasaan kyuhyun saat bete adalah bermain game, dan kyuhyun slalu saja bosan kepda wanita wanita yng slalu di sekelilingnya, tentu saja di sekelilingnya dia ini pria sjuta wanita, dia pria yng manis dan tatapan wajahnya itu tdk kalah manisnya dari gula, wajar saja dia bnyak yng nempel. Sebenarnya bukan kesalahan kyuhyun kalau hdupnya itu penuh di kelilingi bnyak wanita. Tuhan memberikannya kelebihan, tpi dri kelebihannya itu kyuhyun jdi suka mempermainkan para wanita yah ... bsa di sebut playboy. "Lalu kpan kau benar benar serius kepda gadis gadis diluar sna kyu ?, kata kata bosanmu slalu sja kau ucapkan setelah kau mmpermainkan hati gadis gadis itu" ucap sungmin yng menanyakan hal dn membuat kyuhyun tiba tiba berhenti bermain gamenya. "Gadis itu yang memaksaku untuk menjadi kekasihnya walau hnya beberapa saat sja, jdi itu bkan slahku" jwab kyuhyun dn meninggalkan sungmin. "Kpan ada wanita yng membuat dia menjadi serius tentang cinta ?" kata sungmin smbil menghela nafas karna lelah dgn sifat sahabatnya itu slalu sja mempermainkan hati wanita tanpa dia berfikir kalau ibunya adalah seorang wanita
                                                                       ****


15:30 pm :

"Yoona ada telfon untukmu" ucap ibunya memanggil yoona yng sedang ada dikamarnya. "Iya bu sbentar lg aku akan turun" jwab yoona smbil menghentikan musiknya dan meletakan novelnya di meja blajarnya. "Siapa bu ?" Tanya yoona yng sedang menghampiri ibunya "min soo, katanya dia mau bicara tentang kampus kmu" jwb ibunya yoona smbil mninggalkan yoona
. yap kampusnya yoona tepatnya di spirit university dan di kampusnya dia mengambil kegiatan photografi krna cita citanya dia adalah mnjadi photografi terhandal. "Halo min soo apa yng ingin kau bicarakan ?" Tanya yoona yng smakin penasaran apa yng ingin di bacarakan oleh shabatnya itu. "Halo yoona bsok kampus kita akan ada pengumuman katanya sii tentang pemilik kampus kita anknya akan kuliah di kampus kita" ucap min soo yng membuat yoona mnjadi heran. "Lalu apa pentingnya ?" Jawab yoona dgn rasa heran. "Oh my god yoona-ssi !, pabo !, ini pnting dia itu katanya pria manis yng tak kalah jauhnya dgn gula, dn dia adalah pria idaman wanita, jdi kau hntikan baca novelmu segeralah falling in love, kau hrus tau itu" ucap sahabatnya yng lagi lagi memaksa untuk merasakan cinta. "Dri pda aku falling in love, lbih baik aku hbiskan wktuku untuk aktifitas biasanya, bye sampai jumpa my friend" jwab yoona smbil menutup telfon dri sabahatnya min soo 

                                                                       ****
At spirit university

Bruk ! Dia membuat buku buku ku berjatuhan siapa yng menambrak ku ? Kejadian tabrakan ini spontan membuat mahasiswa mahasiswa lain nya malihatnya, ya jelas sja krna pria yng di tabrak yoona adalah kyuhyun ank sii pemilik kampus ini pria sejuta wanita yng mempunyai tatapan dan senyuman yng manis tak kalah manisnya dri gula. "Noona, bisakah kau lebih berhati hati lagi, maaf aku tdk sengaja" ucap seorang pria yng smbil mmbantu menyusun buku buku yoona. "Kau jga. Seharusnya lebih berhati hati, dn aku jga minta maaf aku tdk sengaja, trimakasih" ucapnya yoona smbil membawa bukunya yng dia pengang dan pergi meninggalkan kyuhyun. "Hei aku blum smpat nanya siapa namamu udh lngsung pergi aja" jwb kyuhyun heran dgn wanita itu, krna tak ada wanita lain yng mengabaikan dia, dia itu tak mengenalinya atau memang dia itu tdk tau. "Dorr !" Suara mengagetkan itu dri sabahatnya kyuhyun dn spontan mmbuat kyuhyun itu kaget. "Ya sungmin-ssi ! Lain kali kalau kau ingin mengagetkanku kau blang dlu pdaku" jwb kyuhyun dgn keadaan gugup krna msih kaget. "Hei mna ada mau kagetin orng izin dlu kyu" jwab sungmin smbil tertawa terbahak bahak. "Iss kau ini !" Jwb kyuhyun dgn prasaan yng kesal kepada shabatnya. "Yasudah yasudah maaf aku hanya bercanda. Oh iya bgaimana hri peratama mu msuk kampus ini ?" Jwab sungmin yng mempotong pembicaraannya. "Hari pertama aku msuk kampus ini adalah di awali tabrakan dgn gadis kutu buku" jwb kyuhyun yng mmbuat sungmin berhenti sejenak "apa kau bilang kutu buku ?, bnarkah ?" Jwb sungmin smbil tertawa geli krna cerita shabatnya yng dialaminya. "aiih kau ini slalu sja menertawakanku, aku ga tau soalnya tdi aku liat dia membawa bnyak buku, yah bisa aja dia kutu buku". Jawab kyuhyun yng frontal asal menebak sja. "Sok tau kau kyu siapa tau aja dia bawa buku krna di suruh dosen". Jawb sungmin yng berbalik asal menebak. Kedua sahabat ini pun jalan untuk msuk ke ruangan kelasnya masing masing. Aah aku ingin skali menjadi kekasihnya. Yap itulah yng di katakan pda stiap mahasiswa mahasiswa saat kedua sahabat itu berjalan seolah olah ada dua pengeran yng sedang berjalan yng membuat para mahasiswa tergila gila mengaguminya.

Yoona min soo and fei pov:

"Hei yoona'' spertinya tengdengar ada yng menyapa dan suaranya tak asing lagi, tentu saja yng menyapa yoona adalah sahabatnya ''Hei min soo'' jwb yoona smbil melambaikan tangannya kearah min soo. "Tadi kau bertemu dgn kyuhyun ya yoona ?" tanya min soo kepada yoona. "kyuhyun siapa dia ?" jawab yoona tak mengerti dgn pertanyaan shabatnya itu. "ya! kau babo !, kemarin kn aku sudah bilang di telfon, kyuhyun itu anak pemilik spirit university, dia akan kuliah di kampus ini, dia itu pria sejuta wanita, berhentilah membaca dan kau akan tau keadaan sekelilingmuh, dan kau sebentar lg juga akan tenar karna nya" jwab min soo panjang lebar mnjelaskan pertanyaan sahabatnya itu. "ais aku mau peduli tntang hal itu, semenjak aku bertabrakan dgn nya wanita wanita dikampus ini bnyak sekali yng menatap ku dgn wajah yng ganasnya mereka itu !, bukankah aneh ?" jawab yoona smbil membereskan buku bukunya yng ada di meja ke dalam tasnya "Tentu saja mereka menatapmu kyuhyun itu kn idaman stiap para wanita". "iya bagi para wanita itu, tapi tidak dengan ku" jawab yoona seolah olah tdk peduli
"Kyuhyun itu pria yng paling terpopuler dia akan memikat hati wanita tpi dia tak ada memikat hatinya padamu, wanita kutu buku yng tdk pandai berdandai, jadi kau jgn kepedean dlu, arraseo !" ucapnya seorang gadis cantik yng pintar berdandan tetapi dia gadis sombong yng tak menyukai stiap wanita yng di dekat kyuhyun, gadis ini sudah lama menyukai kyuhyun bahkan mereka sudah menjadi mantan kekasihnya, tetapi gadis ini msih menyukai kyuhyun tpi tak pernah direspon oleh kyuhyun namanya adalah fei gadis yng juga terfavorite para pria di spirit university. "siapa kau ?, apa maksutmu ?" tanya yoona heran pada fei. "nae arraseo, biar aku jelaskan padamu yoona sang wanita kutu buku, aku fei manatan kekasihnya kyuhyun, sudah mengerti ?" jawab fei menjelaskan singkat kepda yoona smbil pergi meninggalkan yoona dan min soo. "gadis itu gadis sombong dan blagu !" uca min soo kesal. "sudahlah jgn dipedulikan" jwb yoona smbil pergi melangkah meninggalkan kantin yng ada di kampusnya itu


                                                                           
****

Kyuhyun, sungmin and yoona pov :"aduh maaf tuan". "iya tidk apa apa noona". "Hei kau lg?" ucap nya mereka serantak. "Apa yng kau ingikan dariku ?, sperti wanita lain nya kan !" ucap kyuhyun yng membuat yoona mngerutkan alisnya "Seharusnya aku yng bilang apa maumu ?, aku tau kau pria idaman stiap wanita, tpi tidak bagiku Arra !'' jwb yoona dgn tak mau kalah drinya, "wanita munafik seprtimu ingin aku bayar berapa ?" jwb kyuhyun yng mendekati wajah polosnya yoona. PLAK !! suara taparan yoona di pipi pria itu spontan menjadi bahan tontonan semua orng yng ada di halte itu "Yng kau sebut wanita munafik dia adalah wanita yng mulia sehingga kau tak sadar bahwa ibu mu pun wanita" ucap yoona sambil memandang sinis ke wjah kyuhyun. "kau !!" jwb kyuhyun smbil menunjukan jari telunjuknya ke dpan wajah yoona. "mwo ?, kau tak bisa berkata apa apa ?" jawab yoona yng memancing emosi kyuhyun. "Hei kyu, mwo ada yoona ? kau sedang apa ada disni yoona hm ?" tnya sungmin shabatnya kyuhyun yng juga mengenal yoona yups sungmin itu diam diam menyukai yoona tpi yoona tak menyadarinya. "kau mengenalinya ?" tanya kyuhyun heran. "dia kn mahasiswa di kampus kita juga, ya kn yoona ?" jwb sungmin smbil menepuk pelan punggung yoona . "Nae!" jawab yoona singkat smbil meninggalkan kedua pria itu. "dia itu wanita kutu buku yng aku ceritakan itu" ucap kyuhyun "mwo ? dia ?, aigo dia itu memang hoby membaca novel kyu" jwb sungmin memberitahukn kyuhyun. "ya bner kn dia itu kutu buku, ga pntar berdandan dan jutek !" jwab kyuhyun kesal "tpi dia wanita yng menaraik loh" jwab sungmin smbil tertawa kecil. "bukan urusan ku !" jwab kyuhyun smbil meninggalkan sungmin  "jelas jelas urusan nya" gumam sungmin dlam hati

                                                                         ****

Yoona
and fei pov:

"lagi lagi aku bertemu dgn nya namja kyuhyun yng sombong dn tak punya hati" ujarnya yoona smbil duduk smbil memandangi taman bunga. "Bilang sja kau senang bertemu dgn nya hm ?, kau itu wanita yng sok tidak peduli dgn kyuhyun padahal kau itu tertarik padanya, Hei kau yoona ! dia akan jdi milik ku lagi aku mnta padamu untuk menjauh dari kyu arra !" ucapnya fei mengancam yoona. huft semenjak kejadian tabrakan itu hdup yoona yng dulu tenang kini mnjadi sperti di dlam penjara. slalu sja di sibukan dgn mslah kyuhyun sii pria playboy itu "ah dri pda aku pusing memikirkan itu lbih baik aku lanjut membca novel sja" ucap yoona dlm hati

                                                                       
****

Fei and kyuhyun pov :

"Gadis itu, apanya yng perfect dri dirinya ?, knpa msti dia yng ganggu hdupku ?, gadis yng munafik sok ga care dgnku pdhal dia sbnernya terpanah sma aku sperti gadis gadis lain nya, ya kn ? Huh" gumam kyuhyun smbil merhatiin yoona yng sedang membaca buku novelnya di taman. "Sepertinya kau menyukainya, smpai diam diam merhatiin dia, sperti fansnya sja. Aku punya tantangan untukmu, kalau kau berhasil memikat hatinya yoona dan mmbuat yoona menyukaimu kau akan mndapatkan jabatan sbagai ketua tim basket, bagaimna ?" jwb fei yng tiba tiba dtng di smping kyuhyun yng sedang merhatiin yoona. "Kau ?!, bukan urusanmu, dan soal aku menyukainya itu tdk mungkin, gadis sperti dia ? Bukan levelku ! Arra ?!". Jwab kyuhyun yng membentak fei. "Jadi kau tak mau ?, jdi ktua tim basket itu ga gampang loh, tpi aku bsa mmberikan jabatan itu untuk mu asal kau mau trima tantangan ku dn berhasil" ucap fei yng memancing kyuhyun. "O..oke ! Ditrima ! Tak ada gadis yng mmpu nolak kyuhyun !" Jwb kyuhyun menerima tantangan dri fei. "Tapi ada syaratnya" jwb fei. "Mwo ? Syarat apa ?" Tanya kyuhyun. "Kau tak boleh mnjadi miliknya, stelah dia menyukaimu kau hrus tnggalkan dia dn kembali bersamaku ! Jwb fei. "Mwo ?!, kembali dgn mu ?, sperti tak ada gadis gadis lain saja, kau hanya masa laluku dn ga akan bsa jdi masa kini, Arraseo ?!" Jwb kyuhyun yng membentak fei "oke aku tak memaksamu, tpi kau tak mndpatkan jabatan sbagai ktua basket jka kau tak mau, yng dri dlu mnjadi keinginanmu tpi kau tak mau yasudah" jwb fei yng sengaja memancing kyuhyun agar menerima tantangan dri fei dan supaya kyuhyun kembali ke fei sprti dlu. "Tnggu, oke aku trima tpi hanya jabatan sja bukan dri hati !, arra ?!" Jwb kyuhyun berubah pikiran. Rencana licik fei pun berhasil untuk menghancurkan yoona scara perlahan lahan dn mmbuat kyuhyun kembali kpda dirinya
                                                                                   ****
Sungmin and yoona pov:

"Hei yoona" ucap sungmin yng melambaikan tngannya dn menghampiri yoona "heii" jwab yoona yng jga mlambaikan tngannya. "Lg baca novel ya ?, pasti !" Ucap sungmin. "Iya apa lg dong slain baca novel ?" Jwb yoona. "Haha nae arraseo, yoona-ssi mianhae kalau sifat kyuhyun dgnmu mmbuat kau emosi, dia memang sperti itu, stiap perkataannya jgn kau msukin ke hati, arra ?!" Ucap sungmin. "Pria itu ? Huh hdup ku jdi sprti di pnjara slatelah brtemu dgn nya, bnyk gadis gadis yng memandang wjah ku sinis krna tak suka dgn kehadiran ku kpda kyuhyun sii playboy itu" jwb yoona. "Tpi kau tak menyukainya kn ?" ."What ?! menyukainya ? Huuh ga deh ! Pria sii playboy yng sombong dan ga punya hati sperti dia ? Nooo !". "Huh ya bgus kalau gtu". "Apa bgusnya ?" Ucap yoona heran. "Ya... Ya bgus, dia kn suka mainin hati para gadis, dn jgn sampai kalau kau jga di skitin hatimu sperti gdis lainnya". "Oohh nae gwenchanayo, gomawo sungmin-ssi" jwb yoona smbil meninggalkan sungmin. "Aku tak mau kau disakiti olehnya karna aku menyayangimu yoona" gumam sungmin dlm hati

Kyuhyun and yoona pov:

At cafe

"Yoona-ssi" ucap kyuhyun yng sdang mndekati yoona "Mwo ? Dia lg ?, psti mau nyari gara gara, lbih baik aku prgi sja" gumam yoona dlm hati . "Tunggu yoona, ais kau ini pria tampan sperti ku kau tak boleh mengabaikan kehadirannya" ucap kyuhyun dgn tatapan wajah sperti ada something yang tdk biasanya. Yoona pun tak mmbalas perkataan kyuhyun dia hanya fokus membaca novel smbil menikmati cappucino yng ada di meja. "Ya ! Yoona-ssi !, aku sdh blng pdamu kau tak boleh mengabaikan pria setampan ku ini, kau hrus melayaninnya, arra ?!". Ucap kyuhyun smbil mengangkat dagu yoona ke arah wjah kyuhyun agar yoona menatap kyuhyun dn berhenti menatap novelnya. "Ya ! Kau pabo, kalau kau ingin di layanin lbih baik kau mnta sja sma gadis gadis diluar sna jgn kpda ku, memangnya aku pelayanan mu hm ?" Jwb yoona dan trus mlanjutkan mmbaca novelnya. "Ani ! Aku hnya ingin di layanin dgn dirimu" ucap kyuhyun. "Tapi maaf aku tak bersedia, lbh baik kau pergi apa aku yng prgi hm ?!" Jwb yoona. "Oke kau pergi, aku pergi, kita pergi bersama. Kaja !" Ucap kyuhyun smbil menarik yoona kluar dri cafe itu. "Kyuhyun-ssi !, lepaskan ! Aku tak mau pergi bersama mu !, dri pda aku hrus prgi bersama mu, lbih baik aku mmbaca novelku ! Pabo ! Lepaskan aku" yoona berusaha melepaskan tngn nya dri kyuhyun, tpi kyuhyun menggenggam tngnnya erat dn sulit dilepaskan. "Kau harus prgi dgn ku untuk brmain, kau tak boleh membaca novelmu trus trusan, arra ?! Jgn membantahku !" Ucap kyuhyun "Kau tak punya hak untuk memaksaku, kau bkan siapa siapa ku dn tak akan jdi siapa siapaku !" Jwb yoona. "Kata siapa ?,dgn kau pergi bersama ku itu artinya kau sudah resmi jdi milik ku" ucap kyuhyun berhenti melangkah dn menatapkan wjah yoona yng lma lma trus mndekat .... "Ais, kau pria pabo !, aku tak sudi dgn muh !, lepaskan aku, dn jgn prnah mndekatiku lg!" Ucap yoona. "Hei chagi, kau tak boleh berbicara sperti itu kepada kekasihmu, arraseo ?!" Ucap kyuhyun smbil trs mlanjutkan langkahnya smbil tetap menarik tngan yoona. "Kita sampai" ucap kyuhyun "Tmpat apa ini ?, berisik !" Jwb yoona "Yoona-ssi ini itu tmpat dunia game, kau bisa memainkan slah stu game yng ada disni smpai kau puas, tntunya ini lbih seru dri pda hanya mmbaca novel" ucap kyuhyun. "Mwo ? Game ? Aku tak mau !" Jwb yoona "Nae, pkoknya kau hrus main dgn ku arra ?!, kaja !". Dan sprtinya yoona pun menikmati permaianan yng dimainkan olehnya dan kyuhyun, dn mereka berdua pun bermain dgn senang smpai akhirnya mereka pun pulang stelah berjam jam asik bermain

                                                                                 ****
"Ini rumahmu ? Kaja turun skarang udh smpai kn ?" Ucap kyuhyun. "Nae kyu, gomawo" jwb yoona "iya pacar, kaja kau msuk snah" ucap kyuhyun "Pacar ? No !" Jwb yoona "bye chagi" ucap kyuhyun smbil melambaikan tngannya "Gomawo kyu" jwb yoona yng jga smbil melambaikan tngannya "Nae" jwb kyuhyun smbil prgi meninggalkan yoona. Yoona pun tetap hanya terdiam di dpn rumahnya smbil mengingat kjadian seru tdi dn membuat dia senyum snyum sndri, "knpa aku ? apakah aku jatuh cinta dgn nya ?, aaah ani! Tdk mungkin!, huh dingin lbh baik aku msuk sja". Gumam yoona dlm hati At spirit university "Smua yng ada disni, kaja kumpul !, ada pengumuman penting !" Ucap kyuhyun di dpan kampus dan mmbuat para mahasiswa kumpul penasaran apa yng diumumin oleh kyuhyun. "Yoona-ssi !, cpet turun kluar lah ada yng pnting cepat turun atau aku yng aku membwa mu trun !" Ucap. kyuhyun dgn memakai mic, "ada apa ini kyu" ucap sungmin heran. "Ada pengumuman pnting" jwb kyuhyun. "Yoona-ssi cpet trun kita kluar ada kyuhyun memanggil nama muh dibwah sudah ramai" ucap min soo. "Pasti dia bkin gara gara lg, kaja kita kluar!" Jwb yoona smbil melangkah kluar dgn min soo. "Ya! Kyuhyun-ssi !, jgn nyari gara gara pdaku !" Ucap yoona "yoona-ssi kita hrus umumin ini didpan umum, kalau kita resmin pacaran sjak kemarin". Ucap kyu yng mmbuat mahasiswa mahasiswa kaget mendengar ucapan kyu itu. "Mwo ! Kau !, pabo !, ani itu smua..". "Itu smua bnar" ucap kyuhyun yng tiba tiba memotong pembicaraan yoona. "Kyu kau pacaran dgn yoona ?" Ucap sungmin yng mmbuat sungmin shock krna gadis yng dia sukai itu mlah jadian dgn shabatnya sndiri dn sabahatnya yng suka nyakitin hti para wanita "nae bnar, ok skarang klian smau tau kn kami berdua pacaran, arra ?!, yasudah bubar!" Ucap kyuhyun. "Kyu, kau .." Ucap sungmin dn pergi meninggalkan tmpat itu. "Ya pabo ! Kita ga pacaran dn ga akan prnah jdi pacar, arra ?!" Ucap yoona dn prgi meninggalkan kyuhyun "tnggu yoona". Ucap min soo smbil mngejar yoona. "Ga akan jdi pcar ?, aku yakin kita bsa jdi pacar, kau gadis yng berbeda dri yng lainnya, prasaan ku pda mu jga beda dgn gadis lainnya" gumam kyu dlam hati

                                                                           ****
Tiiin .. Tiin .. Ada suara mobil yng ada dedpn rmah yoona "Siapa itu ?" Ucap yoona smbil melihat kluar rumah. "Annyeong yoona-ssi, kita jalan yuk" ucap seseorang namja yng trnyata itu adalah kyuhyun. "Mwo ? Kau lg, ani !, aku tak mau jlan dgn mu!". "Sudah kaja msuk !" Ucap kyuhyun menarik tngn yoona. "Kyu ! Lepas !" Jwb yoona smbil berusaha melepaskan tngn kyu, tpi tak bsa dan akhirnya yoona pun trpaksa prgi dgn kyu

                                                                                  ****
"Mba tolong dandanin gadisku yah" ucap kyuhyun, "mwo dandan ?" Jwb yoona. 'Beberapa saat kmudian stelah yoona berganti ganti bju dn akhirnya kyuhyun pun menyukai baju yng dipkai yoona. "Cantiknya ketika dia berdandan, pancaran dri dirinya beda dgn gadis gadis yng aku rasakan sebelumnya, apakah aku ?.." Gumam kyu dlm hati. "Hei kyu. Lalu aku hrs apa lg ?" Ucap yoona. "Kaja kita diner" jwb kyu. "Mwo diner ? Ucap yoona. "Nae, diner gadis cantik ku"

                                                                                  ****
At home yoona

"Huh capeknya, mlm ini bru prtama kli aku rasain dlm hdupku, dia membuat hari hariku berwarna, aku bner2 menyukainya, sungguh, sudahlah skarang wktunya sleep krna bsok aku akan pergi kuliah bersamanya" gumam yoona

                                                                                  ****
Tiin.. Tiin.. Terdengar suara mobil kyu untuk menjemput yoona kuliah bersama "Nae kyu brisik !" Ucap yoona. "Cepat nnti kita telat yoona" jwab kyuhyun. "Nae kaja !" Ucap yoona. "Aigoo, you so beautiful today" jwab kyuhyun yng terpesona melihat penampilan yoona yng lbih cantik dri sebelumnya. "Tak ush memujiku, cepat kita pergi, udah siang" ucap yoona. "Nae honey" jwab kyu

At spirit aniversity

Kyu kyu ada kyu datang, bru aja mobil kyu dtang udh ramai dgn para mahasiswa. "Mwo yoona ?, kyu prgi brsama yoona, aigoooooo !!" Ucap mahasiswa. "Kyu ramai bngt, mereka psti tak menyukai ku krna aku prgi bersama mu, liat sja tampang sinisnya mereka" ucap yoona. "Ani, jgn mmperdulikan mreka" jwab kyu. "Kyu kau melanggar peraturan, kau sharusnya dgnku bkan dgn dia, liat sja nnti apa yng trjadi kyu" gumam fei dlm hati yng tak menerima melihat kyu dan yoona


                                                                                 ****
Fei and yoona pov:

"Tak usah kau kira kyuhyun bnar bnar menyukaimu yonna". Ucap fei yng tiba tiba dtng mndekati yoona . "Maksutmu fei ?". Jwab yoona heran. "Kyu itu menerima tantangan ku, agar bsa mmbuatmu menyukainya dgn cara itu kyu bsa mnjadi ktua tim basket, tpi dia melanggar peraturan syarat, aku menyuruh dia membuatmu menyukainya dn jgn smpe dia jdi mlik mu stelah kyu mmbuat mu menyukainya dia akan prgi meninggalkanmu dn mnjadi mlik ku dn kyuhyun mnjadi ktua tim basket" arraseo ?!". Ucap fei smbil meninggalkan yoona. "Mwo ?! Jdi.. Ya tuhan knpa air mataku turun sperti ini, knpa sakit sekali, kyu knpa kau.. Knpa kau hrus menyakitiku .. Aku hrus menemuinya" yoona pun pergi menemui kyu dgn keadaan menangis


                                                                                   ****
"Kyu !" Ucap yoona smbil mndekati kyu. "Yoona-ssi, knpa kau menangis ? Siapa yng brani menyakitimu ?" Jwab kyu kaget melihat yoona dtang dgn keadaan menangis. PLAK ! Sbuah tamparan yoona ke pipi kyu spontan mmbuat kyu kaget "Yoona, kau.. Ada apa dgn mu knpa kau menamparku, apa slah ku" ucap kyu. Kjdian ini spontan mnjadi bahan tntonan mahasiswa mahasiswa spirit university melihat kejadian itu. "Aku punya slah apa dgn mu kyu, kau jdikan aku bhan taruhan ?, aku udh tau smuanya skarang, jika aku tau smuanya dri awal, kalau ternyata kau jdikan aku bhan taruhan dgn fei aku tak akan sudi knal dgn mu, stelah aku mngenal mu kau berikan aku hdup bru penuh dgn wrna tpi trnyata smua itu hnya krna tujuan mu mnja ktua basket, aku akui aku bnar bnar menyukaimu skarang, tpi kau menyakiti ku, kau jahat kyu, jahat !!" Ucap yoona dgn wajah yng penuh air mata yng mngalir di pipinya. "Yoona aku bsa jelaskan smua nya" jwb kyuhyun smbil memeluk yoona "apa yng prlu di jelaskan lg, ini smua udh jelas, skit sngat skit kyu, makasih atas smua yng kau beri pda ku" jwb yoona smbil melepaskn pelukan kyu dn pergi meninggalkan kyu
                                                                                ****
Sungmin and yoona pov:

"Yoona-ssi" ucap sungmin. "Sungmin.. Aku skit hati, sngat skit" jwab yoona smbil memeluk sungmin, "sungguh aku tak rela melihat gadis yng aku sukai dn aku sayangi menangis krna sahabat ku sndiri, kau tnggu sni yah yoona" ucap sungmin smbil melepaskan pelukannya yoona dn prgi mninggalkan yoona. "Mwo ?, sungmin menyukai ku ?. Jawab yoona
                                                                                   ****
"Kyu kau brengsek ! Kau menyakiti yoona, asal kau tau aku tak rela melihat gadis yng aku sukai di sakiti shabat ku sndiri". "Mwo ? Tpi sungmin ini bsa aku jelaskan" jwab kyuhyun. Dan sungmin pun memukul kyu hingga babakbelur "sungmin stop, awalnya aku memang main main sja, tpi saat aku mngenalnya smakin dlam akhirnya aku sdar bahwa aku mnyukainya dn prasaan ini beda dgn gadis gadis lain nya, kau tak prnah ku sperti ini kn, itu smua krna yoona, aku mhon sungmin buat lah yoona memaafkan ku, dn bilang pdanya bahwa aku bner bner mnyukainya" ucap kyuhyun smbil pergi meninggalkan sungmin. "Aku tak prnah mlihat sahabatku sperti ini, jika benar kyuhyun menyukainya dn jika itu akan mmbuat yoona dn kyuhyun bahagia, aku rela melepaskan yoona" gumam sungmin dlm hati
                                                                                    ****

From : kyuhyun
To : yoona


          Yoona, stelah beberapa hari kau trs diemin aku tanpa memaafkan aku, aku kangen snyum dan tawa mu, maafkan aku sebelumnya aku telah menyakitimu, tpi hrus tau tntang prasaan ku pda mu, memang awalnya aku hnya main main sja dgn mua, tpi stelah beberapa lma aku mngenal mu aku merasakan prasaan yng tak biasanya aku rasain pda gadis gadis lain, dan aku akhirnya benar benar jatuh dgnmu, kau mmbuat ku bsa lbih mnghargai wanita, kau mmbuatku, bsa merasakan cinta yng sesungguh yng dri beberapa wanita blum prnah aku rasakan, aku mnta maaf tntang smua ini, aku syang dgnmu yoona, bner bner menyayangimu yoona. Jm 13:00 temui aku di bandara, krna ini pertemuan terakhir kita, aku akan kuliah di singapura tak lg disni, jdi kau hrus dtng jgn smpai telat Kyuhyuh-

"Aigo, skarang udah jm stu, aku hrus menemuinya, untuk terakihr kalinya"

At bandara

"Apa aku telat ? Knpa sepi ?, ya tuhan bahkan aku blm bilang kalau aku mencintainya, aku merindukan nya, bgitu cpatkah pertemuan ku dgn nya ?, aku mencintaimu kyuuuuu" "Aku jga mencintaimu yoona" ucap seorang namja dn trnyata itu adalah kyu yng muncul dri blakang yoona "Kyu.." Ucap yoona memeluk erat kyuhyun, "nae yoona, mianhae tntang kejadian itu, dn kau hrus tau aku benar mencintaimu" jwab kyu membalas pelukan yoona. "Aku percaya pdamu, aku memaafkan mu" ucap yoona. "Bnarkah ? Tak sia sia aku lakukan smua ini agar aku bsa bertemu dgn mu" jwb kyuhyun. "Mwo ? Jdi ini smua rencana mu?, kau bohong". Jwab yoona smbil melepas pelukannya. "Ga papa kn ? Demi cinta ku pdamu,
I'm going to marry you, you would marry me? " Ucap kyuhyun. "yes I would kyu" jwb yoona smbil memeluk erat kyuhyun dan. Dn mereka berdua pun sling berpelukan erat dn hdup bahagia forever

THE END...

Pesan : cinta itu bukan apa yng di pikirkan oleh akal, tpi cinta itu adalah apa yng di rasakan oleh hati kecil...

Thank you for your viewing ^^